Monday, November 13, 2017

[Day10] Tantangan Komunikasi Produktif Bunda Sayang IIP

Menjadi orang tua di era digital benar-benar membutuhkan pemikiran cerdas. segala fasilitas sangatlah mudah dinjangkau termasuk gadget. banyak orang tua yang masih galau dengan pemberian gadget pada anak di bawah usia 14 tahun. begitu juga dengan saya sebagai ibu muda. mungkin bisa dikatakan suatu kesalahan saat saya mengizinkan mas Daffa (2y 5m) menggunakan gadget. pasalnya saya merasa dia bisa belajar lebih banyak dengan gadget. hal ini karena saya melihat perkembangan kognitif yang dia dapat dari gadget. salah satunya saat dia bisa menghafal huruf hijaiyah, warna bahkan binatang. dari sinilah saya menganggap pemakaian gadget masih dalam taraf baik-baik saja. semakin kesini saya memfasilitasinya dengan gadget khusus yang bisa dia gunakan. dengan kata lain dia punya gadget sendiri. Dia semakin asyik bahkan dia sudah bisa menyalakan video sendiri di usianya yang sangat kecil. Bangga? iya awalnya. Tapi sekarang saya merasa sangat bersalah, dia jadi kekurangan kosa kata. Selain itu, hanya orang-orang terdekatlah yang paham apa yang dia maksud. walaupun secara konsep dia sudah paham, tapi bagiku itu tidak cukup. seharusnya dia bisa lebih baik lagi. maka dari itu, saat ini PR sangat besar bagi saya agar dia bisa sedikit demi sedikit terhindar dari gadget. tidak adil rasanya jika saya harus langsung memutus dia dari gadged. karena bagaimanapun sayalah yang bertanggung jawab atas ke"canduannya" dalam penggunaan gadget.

seperti kemarin saat dia sedang asyik dengan gadgetnya, saya meminta dia untuk memberikan gadgednya pada saya. karena saat ini saya membatasi dia hanya 2 jam setiap harinya. seperti biasa dia akan menolak dan menjerit.

"Sayang, kasi hanphonenya ke bunda ya."
"Gak mau." dia masih asyik dengan handphonenya
"liat bunda dulu." Dia mulai mau melihat.
"Bunda pinjam hpnya dulu ya. yuks main sama dek fatih."
dia diam sejenak. mungkin sedang mempertimbangkan usulan saya.
"nanti main bola juga sama mbak"
mendengar kata bola dia langsung memberikan hpnya dan keluar.

Yah, akhirnya komprod kali ini bisa berhasil dan "kasus"terselesaikan juga tanpa drama. maklum saat ini kamu masih di rumah mertua. Jadi harus hati-hati ngomongnya, kalau nggak dia bisa nangis terus ngadu sama kakeknya. hadeuhhhh dasar anak cerdas.

#day10
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip

No comments:

Post a Comment