Tuesday, January 16, 2018

(Day10) Aku Bisa! Tantangan Kuliah Bunda Sayang IIP



Yey... Kecerdasan intektual hadir lagi. Jujur kecerdasan intelektual adalah kecerdasan yang paling sering saya latih sebelum dapat materi game 3. Salah satunya kecerdasan linguistik mengenal huruf hijaiyah. Alhamdulillah sekarang Mas Daffa sudah mengetahui semua huruf hijaiyah,  tapi ada beberapa yang lupa karena lama enggak di trial hehehe

Pertama kali mengajarkan huruf hijaiyah terinspirasi saat melihat FB teman yang sedang mengajarkan membaca pada anaknya yang seusia Mas Daffa. Waktu itu usia Mas Daffa menjelang dua tahun. Sebenarnya saya tidak ada niatan untuk mengenalkan calistung padanya sampai dia benar-benar siap.

Pro dan kontra berseliweran di berbagai media, makanya sampai usianya menjelang dua tahun masih belum ada rencana untuk mengajarkannya membaca. Apalagi saat saya dapat kiriman file "Kapan anak siap membaca?" yang ditulis oleh pakar parenting. Intinya begitu banyak hal yang perlu disiapkan sebelum mengajarkannya huruf.  Saya semakin yakin untuk tidak mengenalkan huruf untuk saat ini.  Tapi saya goyah melihat anak seusianya mulai pintar membaca 🙈 maklum mamah muda yang suka tergiur dengan info baru hehe

Saya memulai dengan memperlihatkan video huruf hijaiyah, salah satunya dari menyanyi. Hal ini karena saya rasa Mas Daffa tipe pembelajar visual. (Entah mengapa saya lebih sreg mengajarkan huruf hijaiyah pertama kali sebelum huruf latin, berharap suatu saat bisa menjadi ahlul Qur'an Amin.... Beberapa hari sudah terlihat progresnya, dia sudah bisa membedakan satu persatu huruf hijaiyah,  setelah itu saya coba buatkan flash card ala kadarnya.  Bisa cari di google printable huruf hijaiyah terus di print, kalau mau lebih rapi bisa diisolasi.

Semakin lama semakin terlihat progresnya,  tapi kata hati saya berkata lain. "Sudah benarkah saya mengajarkannya sekarang?  Apa tidak terlalu cepat?" satu sisi hati yang lain menolak "kan kamu gak maksa dia belajar,  dia belajar dengan enjoy!" semakin hari semakin galau sampai akhirnya saya ikut kulwag yang diadakan oleh salah satu metode parenting.  Metode ini sangat erat kaitannya tentang mengajarkan anak membaca dan menulis.  Sepanjang mengikuti kulwag saya benar-benar mencoba memahami dan mencari referensi banding,  termasuk file yang saya katakan tadi di atas.  Dan Ta Da!!!  Saya menemukan benang merah pro dan kontra anak belajar membaca. ( semoga suatu hari nanti bisa menuliskan ini)

Sejak saat itu saya lebih enjoy dan enggak lagi terpengaruh sama emak-emak yang sibuk antara pro dan kontra tanpa mencari solusi. Kalau emaknya enjoy, anaknya juga enjoy.

Semangat!!!!

#tantangan_hari_ke_10
#Game_level_3
#KuliahbunsayIIP3
#AkuBisa

No comments:

Post a Comment